poto-poto
All about Images
Minggu, 20 Maret 2011
Sabtu, 12 Maret 2011
Massive quake hits northeastern Japan
Tsunami on Japan impact of eathquake with magnitude 8.8, Friday (11/03) |
The biggest earthquake to hit Japan since records began struck the Pacific coast of the country's northeast. Tsunami waves are hitting a wide-ranging area from Hokkaido in the north to Okinawa in the south.
Japan's Meteorological Agency says the quake struck at 2:46 PM with a magnitude of 8.8.
A tsunami surging higher than 7.3 meters struck Fukushima Prefecture. Tsunami waves higher than 4 meters were observed in other districts of northeastern Japan.
The Meteorological Agency has issued a tsunami warning. Areas that are on the alert for possible tsunami are expected to be hit by waves up to 10 meters high.
The Agency says the quake struck at an estimated depth of 24 kilometers, with a magnitude of 8.8. The quake is the biggest Japan has experienced since records began about 140 years ago.
This huge quake has been followed by what are believed to be aftershocks with a magnitude of around 7, mainly on the Pacific coast of Japan's biggest island, Honshu.
The Agency is urging people to be on the alert for the possible collapse of buildings and mudslides.
Source: NHK
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
Selasa, 08 Maret 2011
Picture this Week
Magic Dutch Netherlands international Dirk Kuyt celebrates his opening goal with Luis Suarez, who provided a superb assist. |
Ref justice Nani protests to referee Phil Dowd after Jamie Carragher escaped a red card for his horror tackle on the Portuguese. |
Birthday present Kenny Dalglish, treated to a rendition of 'Happy Birthday' after turning 60 on Friday, shows his delight on the touchline. |
French fancy Samir Nasri fires a free-kick towards goal as Arsenal search for a way through against Sunderland. |
Collector's item Gennaro Gattuso's first goal in three years gave Serie A leaders AC Milan a crucial 1-0 away win at Juventus |
Rossoneri rejoice The victory sent Milan eight points clear of Inter and left Juventus coach Luigi Del Neri on the brink of the sack. |
Head over heels Barcelona's captain-for-the-day Xavi takes a tumble during his side's closel- fought clash with Real Zaragoza. |
Unlikely hero Seydou Keita took on the mantle of Barcelona match-winner from his more illustrious peers, netting the only goal in a 1-0 win for the Catalans. |
Sumber: SOCCERNET
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
Senin, 07 Maret 2011
Blunder, Jika SBY Depak PKS
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dinilai melakukan blunder jika mengeluarkan PKS dari koalisi. Lantaran, PKS sebagai partai ideologis memiliki basis partai yang kuat di kalangan terpelajar.
Pengamat politik dari Reform Institute, Yudi Latif mengatakan, jika PKS jadi dikeluarkan dari koalisi maupun menterinya di reshuffle, maka hal itu merupakan kekalahan telak bagi PKS.
"Saya pikir PKS tidak mau harga dirinya dijatuhkan seperti itu, dan lebih baik mereka keluar. Ini yang mesti diperhitungkan oleh SBY," tuturnya kepada wartawan di DPR, Jumat (4/3/2011).
Yudi mengatakan, sebenarnya basis dukungan PKS yang berada di kalangan terpelajar yakni di kampus-kampus menginginkan PKS berada di luar pemerintahan. "Saya pikir kalangan kampus dari PKS seperti BEM dan KAMMI akan kembali bergeliat di jalanan," bebernya.
Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Bachtiar Effendi menyatakan, tidak ada jaminan jika PKS dikeluarkan dari pemerintahaan kondisinya akan lebih baik.
"Saya yakin PKS akan lebih galak (kalo di luar kabinet, red). Mereka bisa bergabung dengan politisi muda PDIP, Hanura, dan Golkar," Katanya Ahad (6/3/2011). Ia menambahkan, di DPR akan muncul lagi "Koboi Senayan" seperti pada era Gus Dur.
Selain itu, lanjutnya, tidak ada jaminan jika Gerindra menggantikan posisi PKS pemerintahan akan lebih efektif, bahkan bisa lebih sulit. Bachtiar mengingatkan, SBY harus memperjelas terlebih dulu alasannya mengeluarkan PKS dari koalisi.
"Dikeluarkannya PKS, apakah karena PKS tidak setuju dengan kebijakan SBY tentang angket, atau karena merasa sudah tidak cocok lagi. Ini harus dijelaskan terlebih dulu," tegasnya.
Jika alasannya, karena PKS menyetujui angket, kata Bachtiar, mengapa SBY tidak bersikap yang sama terhadap Golkar? "Apakah karena PKS kecil sehingga SBY berani, tapi tidak berani ke Golkar karena besar," tandasnya.
Sementara itu, pengamat politik LIPI Ikrar Nusa Bhakti mengatakan, PKS merupakan partai pertama yang mendukung pencalonan SBY. "Jika mencampakkan PKS, SBY bisa kualat," tegasnya.
Sedangkan pengamat politik Siti Zuhro memperingatkan agar SBY tidak terburu-buru mengeluarkan PKS dari koalisi. Menurutnya, kekuatan politik PKS tidak bisa dipandang sebelah mata.
"Bisa jadi, pemerintahan SBY-Budiono terhenti di tengah jalan. Ini terjadi jika pemerintahaan SBY terus dikritik di parlemen, media massa, dan demonstrasi di jalanan, sehingga akan mempengaruhi publik," kata Siti.
Apalagi, tambahnya, jika kubu oposisi yang saat ini diisi PDI-P ikut bergabung ke dalam barisan PKS dan Golar.
Sumber : Republika
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
Fakta! Suara PKS Naik Tajam Saat Jadi Oposisi .
Cyber Sabili-Jakarta. Ada fakta menarik dalam perjalanan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di percaturan politik nasional sejak 1999 hingga 2011. Suara PKS justru meningkat tajam ketika menjadi oposisi.
Pada Pemilu 1999, saat itu PKS bernama Partai Keadilan (PK) mendapatkan suara 1,436,565 dengan 7 kursi di DPR. Pada era Presiden Gus Dur (1999-2001), PK memutuskan bergabung dalam pemerintahan koalisi poros tengah.
PK menempatkan presidennya saat itu, Nurmahmudi Ismail, menjadi menteri kehutanan dan perkebunan (Menhutbun). Keikutsertaan PK dalam pemerintahan koalisi poros tengah hanya berlangsung singkat.
Ketika Megawati Soekarnoputri menjadi presiden (2001-2004), PK memutuskan tidak bergabung dalam koalisi pemerintah dan memilih menjadi oposisi di parlemen dan 'jalanan'.
Berbagai kebijakan Presiden Megawati dikritik secara pedas dan tegas oleh PK baik melalui forum DPR, media massa maupun lewat cara demonstrasi. Pilihan politik PK saat itu sangat tepat dan membuahkan hasil manis.
Perolehan suara PK, yang pada Pemilu 2004 mengubah nama menjadi PKS sangat siginifikan. Ketika itu PKS mendapat 8.325.020 suara dengan 45 kursi di DPR.
Lalu pada pemerintahan SBY-JK (2004-2009), PKS memutuskan bergabung dalam koalisi pemerintahan. Sebagai salah satu partai pendukung SBY-JK di putaran kedua Pilpres 2004, PKS mendapatkan jatah tiga kursi kabinet.
Dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) I, PKS berhasil menempat Anton Apriantono menjadi menteri Pertanian (Mentan), Yusuf Asy'ari sebagai menteri Perumahan Rakyat (Menpera) dan Adhyaksa Dault Menpora.
Keputusan PKS bergabung dalam pemerintahan rupanya kurang berbuah manis. Perolehan suara PKS pada Pemilu 2009 bukannya naik malah menurun menjadi 8.206.955, suara PKS menyusut sekitar seratus ribu. Beruntung, dengan sistem penghitungan KPU PKS mendapatkan 57 kursi di DPR.
Saat Pilpres 2009, SBY kembali memutuskan mengusung SBY sebagai capres bersama Boediono sebagai cawapres. Setelah berhasil memenangi Pilpres, PKS berhasil menempatkan empat kadernya di KIB II.
Mereka adalah Tifatul Sembiring (Menkominfo), Suswono (Menteri Pertanian), Suharna Surapranata (Menristek) dan Salig Segaf Al-Jufri (Mensos). Kini seiring makin buruknya hubungan PKS dan SBY, posisi keempat menteri tersebut di ujung tanduk.
Desakan agar PKS keluar dari kabinet dan menjadi oposisi kian santer baik dari kalangan eksternal maupun internal PKS. Kalangan pengamat politik menilai, PKS akan lebih beruntung jika berada di luar pemerintahan.
Menilik tren perolehan suara PKS di tiga pemilu, menunjukkan bahwa suara PKS justru naik ketika berada di luar pemerintahan alias oposisi. "Sebenarnya keluar dari kabinet justru lebih menguntungkan buat PKS," ujar peneliti senior Indonesian Institute Rohim Ghazali, Senin (7/3/2011). (Inilah.com)
Sumber: http://www.sabili.co.id/indonesia-kita/fakta-suara-pks-naik-tajam-saat-jadi-oposisi
--------------------------------------------------------------
Pada Pemilu 1999, saat itu PKS bernama Partai Keadilan (PK) mendapatkan suara 1,436,565 dengan 7 kursi di DPR. Pada era Presiden Gus Dur (1999-2001), PK memutuskan bergabung dalam pemerintahan koalisi poros tengah.
PK menempatkan presidennya saat itu, Nurmahmudi Ismail, menjadi menteri kehutanan dan perkebunan (Menhutbun). Keikutsertaan PK dalam pemerintahan koalisi poros tengah hanya berlangsung singkat.
Ketika Megawati Soekarnoputri menjadi presiden (2001-2004), PK memutuskan tidak bergabung dalam koalisi pemerintah dan memilih menjadi oposisi di parlemen dan 'jalanan'.
Berbagai kebijakan Presiden Megawati dikritik secara pedas dan tegas oleh PK baik melalui forum DPR, media massa maupun lewat cara demonstrasi. Pilihan politik PK saat itu sangat tepat dan membuahkan hasil manis.
Perolehan suara PK, yang pada Pemilu 2004 mengubah nama menjadi PKS sangat siginifikan. Ketika itu PKS mendapat 8.325.020 suara dengan 45 kursi di DPR.
Lalu pada pemerintahan SBY-JK (2004-2009), PKS memutuskan bergabung dalam koalisi pemerintahan. Sebagai salah satu partai pendukung SBY-JK di putaran kedua Pilpres 2004, PKS mendapatkan jatah tiga kursi kabinet.
Dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) I, PKS berhasil menempat Anton Apriantono menjadi menteri Pertanian (Mentan), Yusuf Asy'ari sebagai menteri Perumahan Rakyat (Menpera) dan Adhyaksa Dault Menpora.
Keputusan PKS bergabung dalam pemerintahan rupanya kurang berbuah manis. Perolehan suara PKS pada Pemilu 2009 bukannya naik malah menurun menjadi 8.206.955, suara PKS menyusut sekitar seratus ribu. Beruntung, dengan sistem penghitungan KPU PKS mendapatkan 57 kursi di DPR.
Saat Pilpres 2009, SBY kembali memutuskan mengusung SBY sebagai capres bersama Boediono sebagai cawapres. Setelah berhasil memenangi Pilpres, PKS berhasil menempatkan empat kadernya di KIB II.
Mereka adalah Tifatul Sembiring (Menkominfo), Suswono (Menteri Pertanian), Suharna Surapranata (Menristek) dan Salig Segaf Al-Jufri (Mensos). Kini seiring makin buruknya hubungan PKS dan SBY, posisi keempat menteri tersebut di ujung tanduk.
Desakan agar PKS keluar dari kabinet dan menjadi oposisi kian santer baik dari kalangan eksternal maupun internal PKS. Kalangan pengamat politik menilai, PKS akan lebih beruntung jika berada di luar pemerintahan.
Menilik tren perolehan suara PKS di tiga pemilu, menunjukkan bahwa suara PKS justru naik ketika berada di luar pemerintahan alias oposisi. "Sebenarnya keluar dari kabinet justru lebih menguntungkan buat PKS," ujar peneliti senior Indonesian Institute Rohim Ghazali, Senin (7/3/2011). (Inilah.com)
Sumber: http://www.sabili.co.id/indonesia-kita/fakta-suara-pks-naik-tajam-saat-jadi-oposisi
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
Minggu, 06 Maret 2011
Indonesia Pro Liga: Sananta Beat BNI 46
Jakarta Sananta menang atas BNI 46 dengan skor 3-0 pada pertandingan kompetisi Sampoerna Hijau Voli Proliga 2011 di GOR Among Rogo Yogyakarta |
Source: KOMPAS
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
Sabtu, 05 Maret 2011
OKI Tolak Intervensi Barat di Libya .
![]() |
OKI Tolak Intervensi Barat di Libya |
Cyber Sabili-Organisasi Konferensi Islam (OKI) menegaskan bahwa pihaknya menolak segala bentuk intervensi militer AS dan sekutunya di Libya.
Sekretaris Jenderal OKI Ekmeleddin Ihsanoglu saat berbicara di Dewan Hak Asasi manusia PBB, menekankan bahwa krisis tersebut harus diselesaikan secara damai. "Izinkan saya untuk menggarisbawahi posisi kami terhadap kemungkinan adanya intervensi militer dalam menyikapi situasi di Libya," kata Ihsanoglu.
Menurutu dia, untuk mengkhiri krisis di Libya, semua pilihan yang digunakan untuk penyelesaian sengketa harus dilakukan melalui cara damai dan tanpa menggunakan cara-cara kekerasan.
Ihsanoglu mengungkapkan, OKI telah mengirim dua misi untuk mengkaji bentuk bantuan kemanusiaan yang diperlukan di perbatasan Libya dengan Tunisia dan Mesir.
Dua hari lalu, AS dikabarkan telah mengerahkan angkatan laut dan udaranya di sekitar Libya. AS bersama dengan Inggris dan Prancis, juga telah mengirimkan ratusan Pasukan Khusus ke timur Libya dan tengah mempersiapkan pangkalan di kota Benghazi dan Tobruk. (IRIB)
SUmber: http://sabili.co.id/islamic-world/oki-tolak-intervensi-barat-di-libya
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
Hilmi: PKS Akan Istiqomah Memperjuangkan Kebenaran, Apapun Resikonya
Sidang paripurna DPR terkait pengambilan keputusan usulan hak angket atas mafia pajak menimbulkan komplikasi baru di tubuh koalisi. Sikap PKS yang istiqomah memperjuangkan kebenaran, memperjuangkan kepentingan rakyat dan negara meskipun berbeda dengan koalisi dinilai sebagai pembangkangan. Apa reaksi PKS?
Pasca sidang paripurna DPR, rumor ihwal pencopotan sejumlah pos menteri milik PKS mencuat ke permukaan. Hal ini tidak terlepas dari sikap PKS yang kerap berbeda dengan koalisi.
Ketua Majelis Syura DPP PKS KH Hilmy Aminuddin menegaskan jika pun pada akhirnya empat kursi menteri PKS dicopot presiden, pihaknya sama sekali tak merisaukan.
"Berjuang untuk kepentingan negara tidak mesti di dalam pemerintahan. Jadi tidak ada soal bagi kami," cetusnya kepada wartwan www.inilah.com melalui saluran telepon, Rabu (23/2/2011).
Berikut wawancara lengkapnya:
Apa landasan sikap PKS terkait dukungan atas usul angket pajak melalui sidang paripurna DPR?
Sikap itu merupakan bentuk tanggungjawab kita kepada masyarakat. Karena sebanyak 70 persen APBN kita dihasilkan dari pajak. Kita ingin pajak bersih dari hal yang seperti dilakukan Gayus.
Namun sikap ideal PKS ini dinilai oleh kalangan koalisi sebagai sikap pembangkangan terhadap koalisi. Apa komentarnya?
Yang penting kita tidak membangkang kepada rakyat. Acuan kita kan untuk kepentingan rakyat.
Rumor berkembang, atas sikap PKS yang kerap berbeda dengan koalisi disebut-sebut jatah kursinya di kabinet akan dikurangi. Apa komentarnya?
Belum tahu. Presiden SBY belum bicara apa-apa sama saya. Namun, kalau soal kabinet bukan urusan kami, itu hak prerogatif presiden.
Jika berandai-andai, pada akhirnya empat kursi menteri dari PKS dilepas semua, apakah siap?
Tidak ada masalah. Berjuang untuk kepentingan negara tidak mesti di dalam pemerintahan. Pers juga kan tidak terlibat dalam pemerintahan tidak ada masalah, kan? Jadi sama sekali bukan menjadi soal bagi kami. [inilah/mdr/ Islamedia]
Sumber: http://sabili.co.id/wawancara/hilmi-pks-akan-istiqomah-memperjuangkan-kebenaran-apapun-resikonya
--------------------------------------------------------------
Pasca sidang paripurna DPR, rumor ihwal pencopotan sejumlah pos menteri milik PKS mencuat ke permukaan. Hal ini tidak terlepas dari sikap PKS yang kerap berbeda dengan koalisi.
Ketua Majelis Syura DPP PKS KH Hilmy Aminuddin menegaskan jika pun pada akhirnya empat kursi menteri PKS dicopot presiden, pihaknya sama sekali tak merisaukan.
"Berjuang untuk kepentingan negara tidak mesti di dalam pemerintahan. Jadi tidak ada soal bagi kami," cetusnya kepada wartwan www.inilah.com melalui saluran telepon, Rabu (23/2/2011).
Berikut wawancara lengkapnya:
Apa landasan sikap PKS terkait dukungan atas usul angket pajak melalui sidang paripurna DPR?
Sikap itu merupakan bentuk tanggungjawab kita kepada masyarakat. Karena sebanyak 70 persen APBN kita dihasilkan dari pajak. Kita ingin pajak bersih dari hal yang seperti dilakukan Gayus.
Namun sikap ideal PKS ini dinilai oleh kalangan koalisi sebagai sikap pembangkangan terhadap koalisi. Apa komentarnya?
Yang penting kita tidak membangkang kepada rakyat. Acuan kita kan untuk kepentingan rakyat.
Rumor berkembang, atas sikap PKS yang kerap berbeda dengan koalisi disebut-sebut jatah kursinya di kabinet akan dikurangi. Apa komentarnya?
Belum tahu. Presiden SBY belum bicara apa-apa sama saya. Namun, kalau soal kabinet bukan urusan kami, itu hak prerogatif presiden.
Jika berandai-andai, pada akhirnya empat kursi menteri dari PKS dilepas semua, apakah siap?
Tidak ada masalah. Berjuang untuk kepentingan negara tidak mesti di dalam pemerintahan. Pers juga kan tidak terlibat dalam pemerintahan tidak ada masalah, kan? Jadi sama sekali bukan menjadi soal bagi kami. [inilah/mdr/ Islamedia]
Sumber: http://sabili.co.id/wawancara/hilmi-pks-akan-istiqomah-memperjuangkan-kebenaran-apapun-resikonya
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
MENAG: Membubarkan Ahmadiyah Lebih Kecil Mudharatnya
CyberSabili-Jakarta. Persoalan Ahmadiyah tidak hanya terjadi belakangan ini, jauh sejak lahir di India, Ahmadiyah sudah menuai protes dan fatwa sesat dan pelarangan sudah dikeluarkan diantaranya oleh Liga Arab dan Rabitoh Alam Islami, bahkan MUI sudah menyatakan kesesatan Ahmadiyah.
Demikian disampaikan oleh Menteri Agama, Suryadarma Ali, saat menerima perwakilan FUI di Kementrian Agama, Rabu (3/3/2011). "Kesesatan Ahmadiyah juga sudah difatwakan oleh MUI, Kementrian Agama sebagai mediator dengan lembaga yang lebih berwenang membubarkan, yakni Kementrian hukum dan Ham yang bisa mencabut badan hukunnya. Dan Jaksa Agung yang bisa membubarkan," tegas Menag.
Selain itu, lanjut Menag, Kementrian agama sudah memberikan usulan opsi terkait Ahmadiyah, yaitu membiarkan atau membubarkannya. Namun, Menag berpendapat bahwa membubarkan lebih kecil mudharatnya. "Membubarkan Ahmadiyah lebih kecil mudharatnya," terang Menag.
Ia berpendapat, dengan membiarkan maka akan melecehkan kemurnian aqidah Islam. Mereka bisa menanggalkan atribut ke-Islamannya. Sedangkan jemaahnya dapat kembali dan dibina.
Selain itu, kesesatan Ahmadiyah serta dapat merusak hukum perkawinan dalam Islam. "Karena KTP mereka Islam, maka tatanan rumah tangga umat Islam bisa terjebak dan perkawinannya tidak sah," papar Menag.
Untuk itu, Menag berpendapat, perlu adanya aturan khusus sehingga dalam proses pencatatan sipil di KUA, umat Islam tidak terjebak. Selain itu, Ahmadiyah yang dinilai sudah keluar dari Islam, maka dalam ibadah Haji juga diperlukan aturan khusus. Selama ini, dengan ber-KTP Islam, Jemaah Ahmadiyah dapat melaksanakan ibadah Haji tiap tahunnya.
"Mereka (Ahmadiyah) tidak bisa melaksanakan ibadah Haji, karena demi kesucian kota Makkah dan Madinah, dan Arab Saudi juga sudah mengeluarkan fatwa kesesatan Ahmadiyah," pungkasnya. Daniel Handoko)
Sumber: CYBERSABILI
--------------------------------------------------------------
Demikian disampaikan oleh Menteri Agama, Suryadarma Ali, saat menerima perwakilan FUI di Kementrian Agama, Rabu (3/3/2011). "Kesesatan Ahmadiyah juga sudah difatwakan oleh MUI, Kementrian Agama sebagai mediator dengan lembaga yang lebih berwenang membubarkan, yakni Kementrian hukum dan Ham yang bisa mencabut badan hukunnya. Dan Jaksa Agung yang bisa membubarkan," tegas Menag.
Selain itu, lanjut Menag, Kementrian agama sudah memberikan usulan opsi terkait Ahmadiyah, yaitu membiarkan atau membubarkannya. Namun, Menag berpendapat bahwa membubarkan lebih kecil mudharatnya. "Membubarkan Ahmadiyah lebih kecil mudharatnya," terang Menag.
Ia berpendapat, dengan membiarkan maka akan melecehkan kemurnian aqidah Islam. Mereka bisa menanggalkan atribut ke-Islamannya. Sedangkan jemaahnya dapat kembali dan dibina.
Selain itu, kesesatan Ahmadiyah serta dapat merusak hukum perkawinan dalam Islam. "Karena KTP mereka Islam, maka tatanan rumah tangga umat Islam bisa terjebak dan perkawinannya tidak sah," papar Menag.
Untuk itu, Menag berpendapat, perlu adanya aturan khusus sehingga dalam proses pencatatan sipil di KUA, umat Islam tidak terjebak. Selain itu, Ahmadiyah yang dinilai sudah keluar dari Islam, maka dalam ibadah Haji juga diperlukan aturan khusus. Selama ini, dengan ber-KTP Islam, Jemaah Ahmadiyah dapat melaksanakan ibadah Haji tiap tahunnya.
"Mereka (Ahmadiyah) tidak bisa melaksanakan ibadah Haji, karena demi kesucian kota Makkah dan Madinah, dan Arab Saudi juga sudah mengeluarkan fatwa kesesatan Ahmadiyah," pungkasnya. Daniel Handoko)
Sumber: CYBERSABILI
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
Jangan Lupa Penyerahan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan 31 Maret 2011
Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan mengingatkan kepada para Wajib Pajak (WP) Orang Pribadi terdaftar untuk segera menyerahkan surat pemberitahuan (SPT) tahunan PPh sebelum 31 Maret 2011.
"Kewajiban pajak oleh para WP dihitung melalui penyampaian SPT dan untuk mempertanggungjawabkan penghitungan jumlah pajak," ujar Kasubdit Kepatuhan Wajib Pajak dan Pemantauan Direktorat Potensi, Kepatuhan dan Penerimaan Ditjen Pajak, Liberti Pandiangan, di Jakarta, Jumat (4/3).
Ia mengatakan penyampaian SPT Tahunan PPh dapat dilakukan dengan cara langsung ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) tempat WP terdaftar atau melalui drop box yang terdapat di berbagai tempat. "Selain itu SPT juga dapat disampaikan secara online atau dikirim melalui pos," ujar Liberti.
Ia mengatakan, apabila WP terdaftar menyerahkan SPT lewat dari tanggal tersebut, maka Ditjen Pajak akan memberikan sanksi administratif berupa denda sebesar Rp100 ribu untuk SPT Tahunan PPh Orang Pribadi. "Denda tersebut untuk keterlambatan satu kali bayar, apabila melewati batas waktu 31 Maret," ujarnya.
Sementara, untuk SPT tahunan PPh WP badan paling lama 4 bulan setelah akhir tahun pajak atau pada 30 April 2011. "Untuk keterlambatan penyerahan SPT WP Badan dikenakan sanksi administrasi sebesar Rp1 juta," ujarnya.
Menurut dia, Ditjen Pajak menargetkan rasio kepatuhan pada 2011 sebesar 62,5 persen dari sekitar 18,11 juta WP yang wajib menyerahkan SPT. "Jadi ada penambahan sebanyak empat juta WP yang wajib menyerahkan SPT dan meningkat hampir 30 persen," ujar Liberti.
Sepanjang 2010, Wajib Pajak (WP) Orang Pribadi dan Badan yang terdaftar sebesar 15,91 juta serta WP terdaftar wajib SPT 14,01 juta, sedang SPT yang diserahkan tercatat sebesar 8,20 juta atau 58,16 persen. "Jumlah rasio kepatuhan tersebut meningkat dari sebelumnya 54,15 persen pada 2009 dan 33,08 persen pada 2008," ujarnya.
"Kewajiban pajak oleh para WP dihitung melalui penyampaian SPT dan untuk mempertanggungjawabkan penghitungan jumlah pajak," ujar Kasubdit Kepatuhan Wajib Pajak dan Pemantauan Direktorat Potensi, Kepatuhan dan Penerimaan Ditjen Pajak, Liberti Pandiangan, di Jakarta, Jumat (4/3).
Ia mengatakan penyampaian SPT Tahunan PPh dapat dilakukan dengan cara langsung ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) tempat WP terdaftar atau melalui drop box yang terdapat di berbagai tempat. "Selain itu SPT juga dapat disampaikan secara online atau dikirim melalui pos," ujar Liberti.
Ia mengatakan, apabila WP terdaftar menyerahkan SPT lewat dari tanggal tersebut, maka Ditjen Pajak akan memberikan sanksi administratif berupa denda sebesar Rp100 ribu untuk SPT Tahunan PPh Orang Pribadi. "Denda tersebut untuk keterlambatan satu kali bayar, apabila melewati batas waktu 31 Maret," ujarnya.
Sementara, untuk SPT tahunan PPh WP badan paling lama 4 bulan setelah akhir tahun pajak atau pada 30 April 2011. "Untuk keterlambatan penyerahan SPT WP Badan dikenakan sanksi administrasi sebesar Rp1 juta," ujarnya.
Menurut dia, Ditjen Pajak menargetkan rasio kepatuhan pada 2011 sebesar 62,5 persen dari sekitar 18,11 juta WP yang wajib menyerahkan SPT. "Jadi ada penambahan sebanyak empat juta WP yang wajib menyerahkan SPT dan meningkat hampir 30 persen," ujar Liberti.
Sepanjang 2010, Wajib Pajak (WP) Orang Pribadi dan Badan yang terdaftar sebesar 15,91 juta serta WP terdaftar wajib SPT 14,01 juta, sedang SPT yang diserahkan tercatat sebesar 8,20 juta atau 58,16 persen. "Jumlah rasio kepatuhan tersebut meningkat dari sebelumnya 54,15 persen pada 2009 dan 33,08 persen pada 2008," ujarnya.
--------------------------------------------------------------
Praise be to Allah Lord of the Worlds
Peace and blessings of Allah be upon His Messenger Muhammad
Selasa, 01 Maret 2011
Hari ini Demo Tolak dan Bubarkan Ahmadiyah
JAKARTA - Ratusan orang dari berbagai organisasi massa Islam menggelar unjuk rasa di sekitaran Bundaran Hotel Indonesia, siang ini. Mereka di antaranya berasal dari Forum Komunikasi Muslim dan Forum Umat Islam Bogor, dan organisasi lainnya.
![]() |
Demo menolak ahmadiyah |
![]() |
Demo menolak ahmadiyah |
Dari pantauan okezone, Selasa (1/3/2011), dalam aksi damai menuntut pembubaran Ahmadiyah itu, massa mengumandangkan shalawat nabi dan takbir. Terdengar suara bergemuruh, "Bubarkan Ahmadiyah, Allahhuakbar."
Mereka juga membawa sejumlah atribut seperti bendera, spanduk dan poster. Salah satu spanduk yang dibentangkan bertuliskan, "Bubarkan Ahmadiyah, Harga Mati". Aksi tersebut mendapat pengamanan dari puluhan petugas polisi. Sejauh ini, arus lalu lintas di sekitar Bundaran HI masih lancar.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Baharuddin Djafar mengatakan, jajarannya sudah menyiagakan 1.700-2.000 personel terkait demonstrasi menuntut pembubaran Ahmadiyah.
Massa melakukan aksi di Bundaran HI, kemudian longmarch ke Istana. Demonstrasi kali ini dilakukan untuk menuntut pembubaran Ahmadiyah. "Tujuan mereka minta Ahmadiyah dibubarkan, pusatnya nanti di HI dan akan longmarch ke Istana,' ungkapnya.
Mereka juga membawa sejumlah atribut seperti bendera, spanduk dan poster. Salah satu spanduk yang dibentangkan bertuliskan, "Bubarkan Ahmadiyah, Harga Mati". Aksi tersebut mendapat pengamanan dari puluhan petugas polisi. Sejauh ini, arus lalu lintas di sekitar Bundaran HI masih lancar.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Baharuddin Djafar mengatakan, jajarannya sudah menyiagakan 1.700-2.000 personel terkait demonstrasi menuntut pembubaran Ahmadiyah.
Massa melakukan aksi di Bundaran HI, kemudian longmarch ke Istana. Demonstrasi kali ini dilakukan untuk menuntut pembubaran Ahmadiyah. "Tujuan mereka minta Ahmadiyah dibubarkan, pusatnya nanti di HI dan akan longmarch ke Istana,' ungkapnya.
Sumber: OKEZONE
Habib Rizieq: Salah Membiarkan Ahmadiyah Sesat
![]() |
Habib Rizieq (Foto: Dok Okezone) |
JAKARTA - Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq di hadapan ratusan pendukungnya, menegaskan tetap menuntut pembubaran Jemaah Ahmadiyah.
“Ahmadiyah harus dibubarkan, Ahmadiyah menjiplak agama Islam. Jika ada mantan pejabat tinggi yang mengatakan biarkan Ahmadiyah dalam kesesatannya, saya jawab itu pernyataan yang salah,” ujarnya, disambut teriakan Allahu Akbar dalam acara maulid nabi di Jalan Talang, Jakarta Pusat, Minggu (27/2/2011).
Habib Riziek menandaskan, walaupun Islam memerintahkan untuk menghormati agama dan keyakinan lain, namun jangan ada penistaan agama yang bisa menyulut kemarahan umat. “Kita harus bisa membedakan antara perbedaan dengan penistaan,” ungkapnya.
Karena itu dia meminta agar Ahmadiyah memilih keluar dari Islam atau bertobat. Dijelaskan walaupun semua ajaran antara Ahmadiyah dan Islam sama, tapi ada perbedaan prinsip yang mendasar. Islam menyakini Nabi Muhammad adalah nabi terakhir, sedangkan Ahmadiyah menggangap Mirza Ghulam Ahmad sebagai nabi.
“Ahmadiyah harus dibubarkan, Ahmadiyah menjiplak agama Islam. Jika ada mantan pejabat tinggi yang mengatakan biarkan Ahmadiyah dalam kesesatannya, saya jawab itu pernyataan yang salah,” ujarnya, disambut teriakan Allahu Akbar dalam acara maulid nabi di Jalan Talang, Jakarta Pusat, Minggu (27/2/2011).
Habib Riziek menandaskan, walaupun Islam memerintahkan untuk menghormati agama dan keyakinan lain, namun jangan ada penistaan agama yang bisa menyulut kemarahan umat. “Kita harus bisa membedakan antara perbedaan dengan penistaan,” ungkapnya.
Karena itu dia meminta agar Ahmadiyah memilih keluar dari Islam atau bertobat. Dijelaskan walaupun semua ajaran antara Ahmadiyah dan Islam sama, tapi ada perbedaan prinsip yang mendasar. Islam menyakini Nabi Muhammad adalah nabi terakhir, sedangkan Ahmadiyah menggangap Mirza Ghulam Ahmad sebagai nabi.
Sumber: OKEZONE